Menjelang lebaran para peranatau di ibukota bersiap-siap untuk menjalani ritual tahunan, mudik. Ya mudik memang sekarang sudah menjadi ritual yang tak terpisahkan dengan lebaran, berbondong-bondong mereka kembali ke daerah asal yang jauhnya berkilo-kilo meter.
Berbagai jenis kendaraan sudah dipersiapkan mulai dari pesawat sampai bus telah siap untuk menampung para pemudik, namun diperkirakan kendaraan yang ada tak akan sebanding dengan calon penumpang. Oleh karena itu masih banyak pemudik yang tak mau beralih dari sepeda motor ke kendaraan lain. Maka tak heran bila musim mudik tiba "sang raja" jalanan akan dipegang oleh sepeda motor.
Dan musim mudik kali ini pun pemerintah mengeluarkan larangan berupa bus-bus pariwisata yang dicharter oleh perusahaan-perusahaan yang ingin mengadakan mudik bersama entah uutuk karyawan atau masyarakat lain.

Banyak sekali perusahaan otobus yang tidak melayani ketika akan dicharter sekitar tanggal 17 september 2009, bahkan kalaupun ada harganya tinggi, berbeda kalau memilih tanggalnya 15 september harga yang ditawarkan masih terbilang murah, selisih 2 hari sangat jauh perbedaannya. Tapi, itulah saat mudik, memang ketika saat itu tiba, berapapun para calon pemudik siap untu membayarnya, walau sedikit mahal demi kampung halaman memang wajar heheeheh.. HATI-HATI PARA PEMUDIK SEMOGA SELAMAT SAMPAI TUJUAN.